Ditunjuk sebagai Komisaris Utama untuk periode pertama berdasarkan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Perseroan pada 14 Oktober 2022 untuk menjabat sampai dengan RUPS Tahun Buku 2026.
Beliau menyelesaikan pendidikan Sarjana Kedokteran di Universitas Sriwijaya. Selanjutnya menyelesaikan Magister dan Doktoral Kesehatan Masyarakat di Universitas Indonesia. Beberapa jabatan Beliau sebelumnya adalah Direktur Utama BPJS Kesehatan (2014-2021), Direktur Utama PT Askes (2013-2014), dan Dewan Komisaris PT Askes (2008-2013).
Ditunjuk sebagai Komisaris Independen untuk periode pertama berdasarkan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPS) Tahun Buku 2019 pada tanggal 29 Juli 2020 untuk menjabat sampai dengan RUPS Tahun Buku 2024.
Meraih gelar dokter di Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya, Palembang sebelum menjadi Dokter Kepresidenan Republik Indonesia hingga saat ini. Menyelesaikan studi pendidikan spesialis kedokteran pada bidang Anestesiologi & Terapi Intensif di UGM & studi Magister Manajemen Rumah Sakit di Universitas yang sama. Beberapa jabatan Beliau sebelumnya yaitu Direktur Operasi PT Pertamedika Holding Company Group RS Pertamina (2014-2017), Dokter Kepresidenan (2014-sekarang) dan Staff Ahli Direksi PT Pertamedika (2014)
Ditunjuk sebagai Komisaris untuk periode pertama berdasarkan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPS) Tahun Buku 2021 pada tanggal 11 Mei 2022 untuk menjabat sampai dengan RUPS Tahun Buku 2026.
Menyelesaikan pendidikan Doctor of Philosophy (PhD) tahun 1995 dari Colorado State University (CSU) Amerika Serikat, Master of Science (MSc) tahun 1990 dari Colorado State University (CSU) Amerika Serikat, dan Dokter Hewan (drh) dari Institut Pertanian Bogor (IPB) tahun 1988. Selain itu juga menyelesaikan pendidikan Lemhannas RI (PPSA-18) tahun 2012.
Beliau adalah Juru Bicara Pemerintah dan Koordinator Tim Pakar Satgas Penanganan COVID-19, Koordinator Tim Pakar Satgas Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di BNPB, Anggota Majelis Wali Amanat, Universitas Indonesia serta Dosen dan Guru Besar Kebijakan Kesehatan FKM Universitas Indonesia. Selain itu beliau juga pendiri INDOHUN Indonesia One Health University Network.
Dalam dunia internasional beliau adalah anggota One Health High Level Expert Panel (OHHLEP) dari WHO, FAO, WOAH, UNEP dan Adjunct Professor di Tufts University Amerika Serikat.
Ditunjuk sebagai Komisaris untuk periode pertama berdasarkan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPS) Tahun Buku 2020 pada tanggal 28 April 2021 untuk menjabat sampai dengan RUPS Tahun Buku 2025.
Menyelesaikan pendidikan Magister Ilmu Hukum dari Universitas Indonesia serta pendidikan Sarjana dari Universitas Borobudur. Beberapa jabatan Beliau sebelumnya adalah Asisten Deputi Bidang Manajemen Risiko dan Kepatuhan Kementerian BUMN, Direktur Komersil PT Petrokimia Gresik (2017-2021), Komisaris PT Angkasa Pura I (Persero) (2014-2017), serta Asisten Deputi Bidang Manajemen Risiko dan Kepatuhan Kementerian BUMN Republik Indonesia (2021 - sekarang)
Ditunjuk sebagai Komisaris untuk periode pertama berdasarkan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Perseroan pada tanggal 13 Oktober 2023 untuk menjabat sampai dengan RUPS Tahun Buku 2028.
Beliau menyelesaikan pendidikan MBA Finance, San Diego State University, serta pendidikan S1 Marketing, San Fransisco State University. Beberapa jabatan beliau sebelumnya yaitu sebagai Managing Director Strategic Ops Indonesia Investment Authority (2023 - sekarang), Direktur Wholesale Banking PT Bank Permata Tbk (2017-2023), dan Direktur Utama PT Bank Andara/Bank Oke Tbk (2015-2017)
Ditunjuk sebagai Komisaris untuk periode pertama berdasarkan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Perseroan pada tanggal 13 Oktober 2023 untuk menjabat sampai dengan RUPS Tahun Buku 2028.
Beliau menyelesaikan pendidikan S1 di Universitas Jayabaya. Beberapa jabatan beliau sebelumnya yaitu sebagai Corporate Secretary PT Bravo Alam Synergy (2019 - 2023) dan Corporate Secretary PT Sojitz Indonesia (2000-2019)
Ditunjuk sebagai Komisaris Independen untuk periode pertama berdasarkan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Perseroan pada 14 Oktober 2022 untuk menjabat sampai dengan RUPS Tahun Buku 2026.
Beliau menyelesaikan Pendidikan Sarjana di Universitas Gadjah Mada dan Master in Business & Management, Hanzehogeschool, Gronigen, Belanda. Saat ini beliau menjabat sebagai Staf Khusus Menteri Kesehatan Bidang Hubungan Antar Lembaga Kementerian Kesehatan RI. Beberapa jabatan Beliau sebelumnya adalah Komisaris PT Inalum (Persero) dari tahun 2021 hingga sekarang dan Corporate Secretary Holding Industri Pertambangan (2018-2021.
KANTOR PUSAT
PT. KIMIA FARMA, TBK
Jl. Veteran NO. 9
Jakarta Pusat - 10110
HUBUNGI KAMI
CONTACT CENTER
1-500-255
24 hours
© 2024 - Kimia Farma. All Right Reserved.